Jenis Penitipan Anak yang Wajib Orang Tua Ketahui

Mencari penitipan anak memang tidaklah mudah. Banyak pertimbangan yang perlu diperhatikan. Mulai dari jarak, biaya, hingga jam terbang penitipan anak tersebut. Ada juga yang masih merasa bingung, lebih efektif menitipkan anak di pusat penitipan atau membayar tenaga pengasuh. 

Jika Anda kembali bekerja atau mencari bantuan tambahan untuk membantu pekerjaan rumah, penyedia penitipan anak dapat memberikan solusi terbaik. Namun, Anda mungkin kewalahan dengan beragamnya pilihan, mulai dari babysitter, maupun nanny, hingga pembantu rumah tangga atau justru menitipkannya kepada keluarga. 

Semua itu ada materi yang harus Anda keluarkan setiap bulannya. Namun, semua itu kembali lagi kepada kebutuhan dan bajet yang Anda miliki. Berikut ini jenis penitipan anak yang wajib Anda ketahui sebelum memutuskan untuk memilih satu diantaranya:

Pembantu Rumah Tangga

Pembantu rumah tangga (PRT) adalah asisten ibu yang tidak hanya mengasuh anak saja. Tetapi juga bekerja mengurus rumah tangga seperti bersih-bersih, memasak, mencuci maupun pekerjaan lain. Para pembantu ini sering kali berusia lebih muda dari orang tuanya (mungkin sekitar usia sekolah) dan mungkin kurang memiliki pengalaman sebagai pengasuh anak yang sudah mapan. Karena mereka biasanya tidak mengawasi seorang anak sendirian, tarifnya pun berkisar rata-rata atau bahkan lebih murah. Untuk mendapatkan jasa pembantu rumah tangga, biasanya Anda cukup bertanya dengan lingkungan tempat tinggal saat ini. Atau bisa juga meminta bantuan kepada penyalur yang berkompeten. 

Pengasuh atau Nanny

Benci harus terburu-buru keluar rumah di pagi hari? Pertimbangkan untuk menyewa pengasuh anak atau nanny. Seorang pengasuh biasanya memiliki hubungan yang teratur dan lebih terlibat dengan keluarga. Mereka mungkin mengawasi anak tersebut selama beberapa jam setiap hari atau dalam jadwal mingguan yang konsisten. 

Berbeda dengan babysitter, nanny memutuskan untuk mendedikasikan diri mereka pada profesi pengasuhan anak. Selain pengalaman, beberapa nanny akan memiliki pendidikan formal di bidang tumbuh kembang anak atau bidang terkait. Mereka akan terlibat dalam kegiatan perkembangan serta mungkin memasak atau membersihkan rumah untuk keluarga.

Pengasuh biasanya mengenakan biaya per jam tetapi mungkin dibayar seminggu sekali atau sebulan sekali. Tarif sering kali lebih tinggi daripada pembantu rumah tangga pada umumnya. Sewa agen resmi jika Anda ingin orang lain menangani pemeriksaan latar belakang dan referensi nanny tersebut. Jika tidak, cobalah cari sumber terpercaya seperti Premium Nanny Val The Consultant jika Anda ingin mencari kandidat sendiri.

Au Pair

Au pair adalah seseorang dari negara lain yang membantu tuan rumah mengerjakan pekerjaan apapun. Seperti memasak, mengasuh anak, atau mengurus rumah tangga sehari-hari. Sebagai timbal baliknya keluarga pengundang menyediakan tempat tinggal, kebutuhan sehari-hari dan asuransi kesehatan, memberikan uang saku dan memberikan kesempatan untuk mengikuti kursus. Au pair biasanya juga dianggap seperti keluarga sendiri sekalipun mereka tidak serta merta tinggal gratis tanpa ada usaha apapun. 

Di Amerika Serikat, keluarga angkat menyediakan kamar dan makan serta tunjangan berdasarkan upah minimum sebagai imbalan atas sejumlah jam penitipan anak yang ditentukan. Ada biaya tambahan, seperti biaya agen, tunjangan pendidikan wajib, dan biaya perjalanan. Keluarga harus mencari au pair melalui salah satu dari selusin lembaga yang disetujui dan diatur oleh Departemen Luar Negeri AS.

Pusat Penitipan Anak atau Daycare 

Pusat penitipan anak menyediakan jasa dan fasilitas pengantaran non perumahan. Beberapa pusat penitipan anak mengizinkan penitipan berdasarkan jam, tetapi sebagian besar menyediakan layanan setengah hari atau sehari penuh, termasuk aktivitas, makan, tidur siang, dan mungkin jalan-jalan.

Pusat penitipan anak memiliki biaya bulanan yang sangat bervariasi berdasarkan lokasi dan jenis penitipan yang diberikan. Gunakan rekomendasi dari teman, mesin pencari, atau daftar dari lembaga perizinan negara untuk menemukan pusat penitipan anak di dekat Anda.

Menitipkan Pada Keluarga Orang Lain

Di beberapa negara, ada pusat penitipan anak keluarga, atau pusat penitipan anak di rumah orang lain. Tempat penitipan anak keluarga bisa lebih murah daripada pusat penitipan anak berlisensi dan mungkin berlokasi strategis di lingkungan Anda. Sering kali mereka mempunyai jumlah anak yang lebih sedikit, yang mungkin membuat beberapa anak dan orang tua merasa lebih nyaman. 

Banyak peraturan perizinan di suatu negara yang mengharuskan tempat penitipan ini menyediakan kegiatan yang sesuai dengan usia dan perkembangan anak-anak serta memerlukan pelatihan bagi penyedia layanan. Karena tempat penitipan anak keluarga sering kali tidak banyak beriklan, Anda dapat menemukannya dari mulut ke mulut.

Menitipkan pada Keluarga

Tempat menitipkan anak yang lainnya dan sudah menjadi tradisi di Indonesia adalah dengan membawanya ke rumah kakek dan nenek. Atau bisa juga dititipkan kepada paman maupun bibi. Jenis penitipan dan pengasuhan ini juga dianggap bermanfaat karena diasuh oleh sanak saudara sendiri, bukan orang lain. 

Namun, hal ini juga dapat menambah potensi stres pada hubungan keluarga jika Anda merasa sulit mengkomunikasikan ekspektasi kepada kerabat. Beberapa anggota keluarga (terutama yang sudah pensiun) mungkin bersedia memberikan penitipan anak secara gratis, namun Anda harus siap mendiskusikan beberapa bentuk pembayaran atau kompensasi atas waktu dan tenaga mereka.

Pertukaran Penitipan Anak

Pertukaran penitipan anak melibatkan dua orang tua atau lebih yang bergantian hari untuk mengawasi anak satu sama lain dan anak mereka sendiri. Pengaturan ini gratis dan nyaman tetapi memerlukan komunikasi yang jelas antara orang tua yang terlibat mengenai harapan, ketersediaan, dan timbal balik. Jenis ini pun hanya tersedia di beberapa negara saja itupun cukup jarang. 

Jadi, jenis penitipan anak seperti apa yang Anda pilih? Tetapi sebelum memutuskannya ada baiknya Anda pahami dulu apakah menitipkan anak di Daycare sudah cukup baik, atau rela merogoh uang lebih dalam untuk mempekerjakan nanny? Semua tentu ada kelebihan dan kekurangannya masing-masing. 

Kekurangan dan Kelebihan Nanny

Mempercayakan anak pada nanny menjadi pilihan umum bagi orang tua yang berkarier dan tidak memiliki opsi untuk menitipkan kepada keluarga atau kerabat. Beberapa keunggulan yang terlihat jelas adalah anak Anda akan tetap berada di rumah sekalipun ditinggal bekerja oleh orang tua seharian. Namun, apakah tidak ada kekurangannya? Mari simak ulasannya berikut ini.

Kelebihan

1. Si Kecil tetap berada di rumah, menciptakan rasa kenyamanan dan kebahagiaan.

2. Tidak ada kerepotan pagi untuk menyiapkan kebutuhan Si Kecil sebelum menitipkan ke penitipan.

3. Tidak perlu mengantar dan menjemput, mengurangi stres perjalanan anak.

4. Fleksibilitas dalam menjaga anak yang sakit di rumah.

5. Perhatian penuh dari babysitter, tanpa adanya anak lain yang diurus.

6. Kesempatan adaptasi yang lebih baik bagi Si Kecil.

7. Beberapa babysitter dapat membantu dalam tugas-tugas sehari-hari, seperti memasak untuk Si Kecil.

8. Penyesuaian jadwal pengasuhan sesuai jam kerja Bunda dan Ayah.

Kekurangan

1. Biaya babysitter profesional cenderung lebih mahal dibanding daycare.

2. Kualitas babysitter bervariasi, memunculkan kekhawatiran pada beberapa orang tua.

3. Gaya pengasuhan yang berbeda dengan harapan orang tua.

4. Risiko babysitter sakit atau pamit, mengganggu aktivitas dan stabilitas anak.

5. Mencari babysitter yang cocok memerlukan waktu.

6. Perlu interaksi anak dengan orang lain di luar rumah.

Kelebihan dan Kekurangan Daycare

Jika Anda memilih daycare atau pusat penitipan anak, si kecil akan terbiasa memiliki banyak teman seusianya, atau bahkan di atasnya. Hal ini karena di pusat penitipan anak, bukan hanya ada satu atau dua anak saja, melainkan banyak. Meski demikian kelebihan dan kekurangannya pun tidak boleh Anda lewatkan begitu saja. 

Kelebihan

1. Menyediakan makanan untuk Si Kecil, mengurangi beban Bunda dalam memasak.

2. Kesempatan bersosialisasi, belajar, dan beradaptasi dengan lingkungan berbeda.

3. Pengasuhan oleh guru dan pengasuh profesional sesuai dengan usia anak.

4. Penggantian pengasuh lebih mudah ditemukan di daycare.

5. Jadwal kegiatan terstruktur, membantu anak menjadi disiplin.

6. Fasilitas pemantauan kegiatan anak secara daring.

7. Pendidikan serupa dengan PAUD, memberikan manfaat pendidikan.

Kekurangan

1. Risiko penularan penyakit di lingkungan banyak anak.

2. Potensi kecelakaan saat bermain, sulit mengawasi semua anak sekaligus.

3. Jam operasional yang terjadwal dapat menyulitkan orang tua yang lembur.

4. Perubahan perilaku anak karena interaksi dengan banyak anak.

Menentukan Pilihan Terbaik untuk Keluarga Anda

Dalam memilih antara nanny dan daycare, pertimbangkan kebutuhan dan kondisi keluarga dengan matang. Buatlah daftar keuntungan dan kerugian dari kedua opsi, lalu pertimbangkan juga faktor biaya. Pilihlah jasa penitipan anak yang sesuai dengan kondisi keuangan keluarga, agar Anda tidak merasa terbebani.

Ingat, apapun pilihan Anda pastikan untuk memilih dengan hati-hati. Jika memilih nanny cari yang terpercaya, berpengalaman, dan dalam kondisi sehat. Jika memilih daycare, pastikan melakukan riset terhadap lingkungan dan fasilitas yang disediakan.

Walaupun anak dititipkan kepada nanny atau daycare, perhatikan bahwa kehangatan, perhatian, dan stimulasi yang tepat tetap harus diberikan oleh orang tua. Dengan mempertimbangkan dengan cermat, Anda dapat memastikan pengasuhan yang optimal untuk si kecil dalam situasi yang sesuai dengan kebutuhan keluarga.

Scroll to Top