Kebiasaan makan yang sulit pada anak-anak, yang sering kali dikenal sebagai “picky eater”, dapat menjadi sumber kekhawatiran bagi orang tua. Memahami penyebab di balik perilaku ini adalah langkah pertama dalam mengatasi masalah tersebut.
Berikut adalah gambaran tentang apa itu picky eater, penyebab yang mungkin, dan cara mengatasinya:
Apa Itu Picky Eater?
Picky eater adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan anak yang memiliki kecenderungan untuk menolak makanan tertentu atau memiliki preferensi makanan yang sangat spesifik. Mereka mungkin enggan untuk mencoba makanan baru, menolak makanan dengan tekstur tertentu, atau hanya menerima makanan tertentu dalam jumlah yang terbatas.
10 Penyebab Picky Eater pada Anak:
1. Sensitivitas Sensoris
Anak-anak mungkin memiliki sensitivitas yang tinggi terhadap tekstur, warna, atau aroma makanan tertentu.
2. Pengalaman Traumatis
Pengalaman buruk dengan makanan, seperti muntah setelah makan, bisa membuat anak enggan untuk mencoba makanan baru.
3. Ketidaknyamanan Fisik
Gangguan pencernaan atau masalah kesehatan lainnya bisa membuat anak merasa tidak nyaman saat makan.
4. Kontrol dan Kemandirian
Anak mungkin menggunakan makanan sebagai cara untuk mengekspresikan kontrol dan kemandirian mereka.
5. Perubahan Lingkungan
Perubahan besar dalam lingkungan bisa membuat anak menjadi stres dan mengganggu pola makan mereka.
6. Imitasi
Anak-anak sering meniru perilaku orang dewasa di sekitar mereka.
7. Pilihan Makanan yang Terbatas
Kurangnya variasi dalam makanan yang ditawarkan kepada anak dapat membuat mereka menolak makanan baru.
8. Stigma Sosial
Anak-anak yang dikelilingi oleh teman-teman yang juga picky eater mungkin cenderung mengikuti pola makan yang serupa.
9. Gangguan Sensitivitas Rasa
Beberapa anak mungkin memiliki gangguan pada indera rasa, yang bisa memengaruhi selera makan mereka.
10. Stres dan Kecemasan
Stres atau kecemasan yang dialami anak bisa memengaruhi nafsu makan mereka.
Cara Mengatasinya:
1. Berikan Contoh yang Baik
Tunjukkan kepada anak bahwa Anda menikmati berbagai jenis makanan dengan makan bersama mereka.
2. Beri Pilihan
Berikan anak pilihan dalam hal makanan, tetapi pastikan pilihannya sehat.
3. Libatkan Anak dalam Memasak
Ajak anak untuk membantu memasak makanan, mereka mungkin lebih terbuka untuk mencoba makanan yang telah mereka bantu persiapkan.
4. Jadwalkan Waktu Makan yang Konsisten
Tetapkan jadwal waktu makan yang teratur untuk membantu anak memiliki pola makan yang lebih teratur.
5. Hindari Tekanan
Hindari memaksa anak untuk makan atau memberikan hukuman terkait makanan.
6. Perkenalkan Makanan Baru secara Bertahap
Perkenalkan makanan baru dalam porsi kecil dan bertahap.
7. Ciptakan Lingkungan yang Positif
Buatlah suasana makan yang menyenangkan dan santai.
8. Jadilah Sabar
Bersabarlah saat anak mencoba makanan baru atau mengatasi picky eater.
9. Beri Pujian
Berikan pujian kepada anak ketika mereka mencoba makanan baru atau berperilaku baik selama makan.
10. Konsultasikan dengan Ahli Gizi atau Dokter
Jika masalah picky eater berlanjut atau menjadi sumber kekhawatiran, konsultasikan dengan ahli gizi atau dokter anak untuk saran dan bantuan lebih lanjut.
Memahami penyebab picky eater dan mengambil langkah-langkah yang tepat dapat membantu anak mengembangkan pola makan yang lebih sehat dan bervariasi. Kesabaran, pemahaman, dan dukungan dari orang tua dan lingkungan sekitarnya adalah kunci dalam mengatasi masalah makan yang sulit pada anak.